kwarran bekasi timur siap sukses maju bersama

HUT PMI Ke 78 Tahun Bersama Gerakan Pramuka Donor Darah



Dalam Rangka Hut Palang Merah Indonesia ke 78 Tahun Gerakan Pramuka Unit Pramuka Peduli Kwaran Bekasi Timur serta Pangkalan SAKA SAR bekasi Timur mengucapkan Selamat Dan Sukses semoga PMI di Indonesia Semakin jaya Selalu Amin Ya Allah.


Donor darah adalah bentuk solidaritas sesama manusia dan juga merupakan panggilan kemanusiaan. Di sisi lain itu, donor darah juga bermanfaat untuk memperlancar aliran darah, hingga mencegah penyumbatan arteri.

Merujuk pada laman PMI Kota Bekasi, pada saat puncak pandemi COVID-19, stok darah yang diperlukan masyarakat sangat berbanding terbalik dengan kebutuhan. Tentunya penurunan terjadi lantaran banyak masyarakat tidak lagi mendonorkan darahnya karena COVID-19.


Guna memenuhi persediaan stok darah, anggota Pramuka bernama Ka Ridwan Rafli Ardiansah, ka Reza Magribi ka Hidayatun Naisyilla beserta Angota Unit Pramuka Peduli Kwaran Bekasi Timur Serta Dewan Kerja Ranting Bekasi Timur akhirnya membentuk gerakan kampanye #PramukaDonorDarah,  yang Sudah Bergerak Lebih Awal di DKI Jakarta ka Pras Permono dan ka Fakhir Naufal beserta rekan rekannya dengan mengajak masyarakat khususnya anggota Pramuka untuk melakukan donor darah. 

Semangat dalam mengkampanyekan kegiatan #PramukaDonorDarah ini berawal dari ka Rahmat Zainudin S.PdI yang rutin melakukan donor darah Di UDD PMI Kota Dan Kabupaten Bekasi. Dan Mengajak angota pramuka Dari Tingkat Ambalan,  DKR serta Para Pembina dan dewan Guru Di Luar dugaan, bukan hanya anggota Pramuka saja, kegiatan itu mendapat respons positif dari masyarakat. Antusias masyarakat sangat tinggi untuk mendonorkan Darahnya.

Ka Ridwan Rafli Ardiansah medorong masyarakat untuk terus mendonorkan darahnya Dengan Melakukan Kegiatan Rutin 3 Bulan Sekali demi menjaga stok kebutuhan darah di Tanah Air khususnya Di Kota Bekasi.

Kegiatan Pramuka Donor Darah juga Di lakukan Mulai Dari bekerja sama dengan Kecamatan Bekasi Timur, di UTD PMI Kota Bekasi hingga bekerjasama Dengan Yayasan Global Persada Mandiri Scool, Serta Bekerja sama dengan Yayasan Buddha tzu chi Indonesia.




Peran pemerintah juga turut berkecimpung untuk menarik minat masyarakat dengan memberi penghargaan Tiket Haji bagi para pendonor yang sudah melakukan donor darah sebanyak 100 kali. Gerakan #PramukaDonorDarah ini juga bekerja sama dengan PMI sebagai pelaksana acara donor darah tersebut.




Mulai Dari Program Pramuka Donor darah Tukar Dengan belajar Ilmu Pertolongan Pertama Gawat Darurat /PPGD yang di lakukan di gedung PMI Kota Bekasi, hingga Donor Darah Sukarela Pramuka Siap Sedia ketika Ada Pasien yang membutuhkan Darah.

Kepada masyarakat yang takut untuk mendonorkan darah, dirinya mengatakan agar lebih baik memikirkan untuk bisa menyelamatkan sesama manusia, ketimbang membesarkan rasa takut itu.

"Ada hal yang jauh lebih baik daripada menyelami rasa takut, yaitu dengan menyelamatkan sesama manusia.

Ka Ridwan Rafli Ardiansah juga menyebut bahwa banyak hal yang harus dipersiapkan untuk melakukan donor darah. Diantaranya tidur yang cukup, makan makanan yang bergizi, serta minum banyak air putih untuk mengurangi terjadinya blackout setelah melakukan donor darah.





Bagi para mendonor diharuskan berusia 17 tahun, memiliki berat badan 45 kg, serta memiliki kadar hemoglobin darah sekitar 12,5 g% - 17,0 g%. Bagi para pendonor yang tidak bisa melakukan donor darah, maka dapat menyebarluaskan informasi tentang #PramukaDonorDarah atau mengajak masyarat untuk turut serta mengikuti program tersebut. Karena memberi satu kantong darah dapat menyelamatkan 3 manusia.



Gerakan yang sudah dilakukan dari awal Oktober 2020 ini, ka Fakhir Naufal berhasil mendapat penghargaan "World Messengers of Peace Heroes Award Tahun 2021", sebagai salah satu Utusan Pahlawan Perdamaian. 


Pewarta : Ka Rahmat Zainudin S.Pdi
Fotografer : Hidayatun Naisyilla




 
Pewarta ;  Ka Rahmat Zainudin
Fotografer : Ka Reza Magribi